Mengenal Tentang Organisasi

Mengenal Tentang Organisasi

A. Definisi Organisasi

"Organization are social arrangements, constructed by people who can also change them. Organizations can be repressive and stifling, but they can also be designed to provide opportunities for self-fulfillment and individual expression. The point is that human connsequences depend on how organizations are designed and run" - David Buchbanan and Andrezej Huczynski (dalam buku Middleton, tahun 2002)

"Organisasi adalah pengaturan sosial, yang dibangun oleh orang-orang yang juga dapat mengubahnya. Organisasi menjadi represif dan menyesakkan, tetapi mereka juga dirancang untuk memberikan peluang bagi pemenuhan diri dan ekspresi individu. Intinya adalah bahwa hubungan manusia tergantung pada bagaimana organisasi dirancang dan dijalankan" - David Buchbanan dan Andrezej Huczynski (dalam buku Middleton, tahun 2002)

"Organization are collections of people working together to achieve a common purpose" (dalam buku Schermerhorn | Osborn | Hunt | Uhl-Bien, tahun 2005)

"Organisasi adalah koleksi orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama" (dalam buku Schermerhorn | Osborn | Hunt | Uhl-Bien, tahun 2005)

Perbandingan dari dua pernyataan diatas adalah di dalam buku Middleton menjelaskan organisasi dengan lebih spesifik dibandingkan buku Schermerhon, karena dalam buku Schermerhon menjelaskan organisasi secara umum.

Buku Middleton menjelaskan organisasi dari sisi positif dan negatif, dalam sisi positif bahwa organisasi dapat memberikan peluang bagi pemenuhan individu dan ekspresi individu, dalam sisi negatif bahwa organisasi dapat menjadi represif dann menyesakkan. Represif yang dimaksudkan adalah bahwa dalam organisasi bisa saja terjadi penekanan terhadap individu dalam menyelesaikan pekerjaan. Organisasi juga dirancang untuk memberikan peluang bagi pemenuhan individu dan ekspresi, yang dimaksudkan disini adalah organisasi memberikan wadah bagi para anggotanya untuk menyampaikan ekspresi dalam berpendapat, ekspresi dalam memberikan saran, ekspresi dalam cara untuk mencapai tujuan yang disepakati, dan seterusnya. Organisasi berpeluang untuk memberikan pemenuhan individu, berarti organisasi juga dapat menyejahterakan anggota didalamnya, seperti ketika tujuan tersebut telah dicapao maka suatu organisasi akan mendapatkan penghargaan yang dimana individu didalamnya akan merasa bangga karena telah berkontribusi dalam mencapai tujuan bersama.

Buku Schermerhorn menjelaskan organisasi dalam bentuk lebih umum, yang dimaksudkan dari koleksi orang adalah kumpulan beberapa orang didalam organisasi yang memiliki tujuan bersama, dan tujuan telah di sepakati bersama, dan berkomitmen untuk bekerja sama

Berdasarkan dua pernyataan diatas, saya dapat menyimpulkan bahwa, Organisasi merupakan wadah bagi individu yang ingin menuangkan idenya secara rasional dan sistematis, juga memiliki tujuan bersama yang telah disepakati, dan bersedia untuk bekerja sama.

B. Manfaat Organisasi

Organisasi memiliki manfaat, yaitu :  

• Tempat meningkatkan kemampuan sosial
• Melatih menghargai pendapat orang lain
• Meningkatkan rasa saling menghormati satu sama lain
• Melatih kemandirian diri
• Melatih pola pikir untuk memecahkan suatu masalah atau pencapaian tujuan

C. Ciri-Ciri Organisasi

• Struktur

Struktur sangat penting didalam organisasi, karena struktur memiliki fungsi pembagian pekerjaan yang lebih tertata dan jelas. Struktur juga memiliki fungsi memberikan kepercayaan kepada orang lain bahwa organisasi tersebut memang aktif bekerja.

• Adanya Kumpulan Manusia

Organisasi bisa dikatakan ada karena banyaknya anggota yang berpartisipasi didalam organisasi tersebut dan bekerja aktif

• Tujuan Bersama

Organisasi harus memiliki tujuan yang akan dicapai bersama, tujuan tersebut menjadi acuan untuk bekerja sama secara profesional

• Aturan-Aturan

Didalam organisasi, peraturan sangatlah penting, peraturan hal yang harus dipatuhi setiap anggota organisasi dan aturan sudah disepakati bersama.

• Pembagian Tugas

Organisasi berisikan anggota yang jumlahnya tidak sedikit, karena pencapaian kerja yang juga harus dilakukan secara bersamaan, maka pembagian tugas harus dibuat dan melihat kompetensi masing-masing anggota, apakah mereka mampu atau tidak. Pembagian tugas ini tidak boleh dengan asal pilih, dampaknya bisa buruk bagi pencapaian kerja yang akan di wujudkan jika pembagian tugas dilakukan dengan asal pilih dan tidak dengan kesepakatan bersama. 

D. Organisasi dan Tantangan

Organisasi merupakan suatu wadah yang terstruktur, memiliki tujuan, dan saling berinteraksi, lalu dilindungi oleh nilai atau budaya. Organisasi adalah media pembelajran yang baik bagi kita, karena dapat mengukur dan mengasah kompetensi diri, selain mengasah kompetensi diri. Hasil pertemuan pertama saya dengan Pak Seta(Dosen Psikologi Industri dan Organisasi), saya dapat menangkap bahwa organisasi dan industri tidaklah semudah yang di bayangkan, karena memiliki banyak tantangan, maka saya akan membahas beberapa unsur dari organisasi yaitu :

• Networking

Networking adalah hubungan silaturahmi antara satu orang dengan yang lainnya, bisa juga kelompok dengan kelompok. Networking hal yang terpenting didalam organisasi, karena jalinan silaturahmi yang baik berdampak positif pada pencapaian kerja yang diharapkan yaitu dengan kerja sama. Networking merupakan tantangan yang harus bisa dibangun, walaupun seseorang tidak akan menjadi sahabat apa salahnya kita menjalin silaturahmi yang baik kepada orang tersebut. 

• Kompetitif atau Inovasi

Didalam suatu organisasi penting sekali untuk memiliki daya saing yang tinggi, dimana menurut Potler 83, perusahaan dapat bersaing dengan baik ketika ada Differensiasi (keunikan) dan Cost Leadership (efisiensi).

1. Differensiasi, suatu organisasi atau perusahaan harus menawarkan produk dengan keunikan yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain, karena itu menjadi daya jual yang tinggi ketika dipasarkan
2. Cost Leadership, didalam hal ini perusahaan bisa menawarkan kualitas produk yang baik dengan harga yang lebih bersahabat dengan masyarakat, harga sangat menentukan penjualan yang akan diterima. Contohnya, China yang membuat produk dengan kualitas bagus juga harga yang murah.

• Branding (Who You Are)

Branding adalah pengenalan suatu produk yang akan dipasarkan. Sebelum ada branding suatu organisasi atau perusahaan harus memiliki visi, misi, dan nilai yang jelas. Pada organisasi, visi merupakan tujuan organisasi yang dapat dibayangkan bagaimana 5 atau 10 tahun kedepan. Misi, merupakan penjelasan dari visi, mengapa tujuan  itu dipilih?, misi adalah sebuah grand design yang harus dicapai kedepannya. Value(Nilai), sangat penting bagi suatu organisasi, nilai adalah hal yang berdampak positif bagi organisasi, nilai bisa berubah karena teknologi ataupun orang yang mengelolanya. Setelah memiliki visi, misi, dan nilai, hal yang harus diingat adalah inovasi, didalam organisasi harus dipikirkan inovasi yang akan dipasarkan baru setelah itu kita dapat melakukan branding.

• Comunity Development (Pengembangan Komuniti)

Pengembangan komuniti disuatu organisasi memang diperlukan, seperti yayasan, melakukan hal baik disamping kesuksesan organisasi adalah hal yang baik. Pengembangan komuniti adalah hal yang dilakukan untuk menyejahterakan masyarakat sekitar. Contohnya seperti Metasi Abang(Menentukan Minat Bakat Anak Bangsa) yang dikembangkan oleh Pak Seta, banyak sekali anak bangsa yang bingung setelah lulus sekolah mengah atas ingin kemana, kerja? atau kuliah?. Metasi Abang dapat menentukan kebingungan dan kelabilan anak remaja ini menjadi terarah, sehingga Metasi Abang dapat menghasilkan anak bangsa yang dapat lulus 100% di Perguruan Tinggi Negeri. Dengan melakukan hal kebaikan seperti pengembangan komuniti, maka organisasi akan bertambah besar dan maju. 

E. Hal yang Paling Mempengaruhi Organisasi

Banyak hal yang mempengaruhi organisasi, baik itu interaksi, teknologi, budaya, atau yang lainnya, tetapi adakah dari salah satu faktor tersebut yang paling mempengaruhi organisasi? Mari kita bahas satu persatu.

• Interaksi

Interaksi adalah suatu jenis tindakan yang terjadi ketika dua atau lebih objek mempengaruhi atau memiliki efek satu sama lain. Organisasi tidak bisa dijauhkan dengan interaksi. Faktor ini menjadi hal utama dalam berorganisasi, karena dengan adanya komunikasi dua arah dan diskusi dapat meningkatkan pengambilan keputusan yang tepat, pengambilan keputusan dilakukan secara bersama, wisdom(kebijaksanaan) sangat dijunjung tinggi, agar tidak salah dalam pengambilan keputusan.

• Teknologi

Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Didalam organisasi, teknologi menjadi tantangan tersendiri, karena kemajuan teknologi yang sangat pesat mengakibatkan suatu organisasi harus lebih berinovasi. Seperti bagaimana caranya agar tidak ketinggalan oleh teknologi?. Maka dari itu untuk menentukan inovasi yang ditujukan supaya penghasilan produk berteknologi tinggi dapat diwujudkan, faktor pertama Interaksi sangatlah penting. Diskusi dapat menghasilkan pemilihan bagaimana produk akan diterima oleh masyarakat luas dengan teknologi kekinian.

• Budaya

Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang, dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari generasi ke generasi. Organisasi harus bisa menyesuaikan produk yang akan dipasarkan dengan budaya masyarakat sekitar, maka dari itu pengetahuan tentang budaya diri sendiri sangatlah penting, dengan pengetahuan budaya kita bisa menyejahterakan masyarakat sekitar dan juga jika suatu produk memakai unsur budaya didalamnya, kita sebagai rakyat akan merasa bangga karena budaya bisa dilestarikan dijaman millenial ini dengan kemasan yang modern, sehingga budaya tidak luntur seiring berjalannya waktu.

Kesimpulannya adalah tiga faktor diatas adalah hal yang sangat penting didalam suatu organisasi, tidak bisa hanya satu faktor yang paling menonjol, karena satu sama lain saling terkait. Demikian tulisan yang dapat saya bahas, kurang lebihnya mohon maaf, jika ada kritik dan saran mohon diutarakan agar saya dapat memperbaiki penulisan saya. 

Organisasi tidak akan membuat anda sengsara, tetapi organisasi adalah cara kita bagaimana kita menyejahterakan orang lain - (Pak Seta M.Psi,.2019)

SUMBER REFERENSI :

Middleton, 2002, Organizational Behavior, Capstone Publishing : United Kingdom.
Uhl-Bien, Hunt, Osborn, Schermerhorn, 2005, Organizational Behavior, edisi 20, amerika

Sebagian besar dari catatan pertemuan pertama dengan mata kuliah PIO yang saya kembangkan(Psikologi Industri dan Organisasi)